Moneywebsearch.com – Bahan pokok merupakan kebutuhan utama bagi seluruh warga masyarakat setiap harinya. Kebutuhan bahan pokok adalah hal yang wajib dibeli oleh masyarakat guna memenuhi kebutuhan konsumsi harian. ketersediaan dan supply barang yang cepat sangat memperngaruhi harga dari semua komoditas pangan ini.
Terbaru harga bahan pokok terpantau mengalami peningkatan atau kenaikan harga pada hari ini, Rabu 25 September 2025. Berbagai kebutuhan bahan pokok mendapatkan kenaikan karena mengalami beberapa faktor. Komodistas pangan yang mengalami kenaikan diantaranya, beras premium, kedelai biji (impor), bawang merah, bawang putih utuh, cabai keriting merah, cabai rawit merah, daging sapi segar, daging ayam pedaging, telur ayam ras, gula, minyak goreng kemasan sederhana, tepung terigu, hingga jagung.
Kuliner lezat di Sumatera : https://kulineranmedan.com/
Destinasi wisata di Sumatera : https://viewsumatera.com/
Kenaikan harga bahan pokok ini membuat sebagian masyarakat mengeluh akan harga yang cukup mahal untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Demikian juga para pedagang yang mengaku khawatir dengan harga yang akan naik terus-terusan membuat dagangan mereka menjadi sepi pembeli dan mengalami kerugian.
Kenaikan harga komoditas pangan diketahui berdasarkan dari situs resmi dari Badan Pangan Nasional. Menurut data yang diterbitkan oleh laman website Bapanas, harga beras premium mengalami sedikit kenaikan dengan persentase 0.32 persen menjadi Rp 15.570 per kilogram. Di sisi lain beras medium juga mengalami kenaikan harga yang terbilang kecil hanya 0.15 persen menjadi harga Rp 13.610 per kilogram.
Ponsel untuk mengakses berita terbaru : https://reqgadget.com/
Harga bahan pokok lainnya yang mengalami kenaikan harga adalah pada komoditas bawang merah dan juga bawang putih utuh. Bawang merah mengalami kenaikan sebesar 1.05 persen menjadi Rp 27.790 per kilogram. Serta bawang putih mengalami kenaikan 0.50 persen menjadi Rp 39.910 per kilogram. Komoditas lainnya yang juga mengalami kenaikan harga adalah pada cabai keriting merah dan cabai rawit merah . Menurut harga yang diterbitkan pada laman resmi Bapanas, cabai keriting merah mengalami kenaikan sebesar 0.81 persen menjadi Rp 33.450 per kilogram, sedangkan cabai rawit merah naik 1.28 persen menjadi Rp 46.060 per kilogram.
Kenaikan harga bahan bumbu dasar ini sangat mempengaruhi daya beli masyarakat. Terutama bagi pemilik usaha warung makan yang membutuhkan beras dan bumbu dasar seperti bawang dan cabai yang cukup banyak setiap harinya. Kini pemilik usaha harus mensiasati dagangan mereka dengan cara mengurangi porsi atau menaikkan harga jual.
Rekomendasi game seru : https://mlbbinfo.com/
Tidak hanya beras dan bumbu dasar saja, komoditas sumber pangan protein juga mengalami kenaikan harga yang cukup signifikan. Mulai dari daging sapi segar yang mengalami kenaikan 0.39 persen menjadi Rp 135.170 per kilogram. Biji kedelai impor 0.18 persen menjadi Rp 10.840 per kilogram. Daging ayam potong mengalami kenaikan 0.43 persen menjadi Rp 34.820 per kilogram dan telur ayam naik 0.63 persen menjadi Rp 28.580 per kilogram.
Kebutuhan utama lainnya juga tak luput dari kenaikan harga ini, komoditas seperti minyak goreng kemasan mengalami kenaikan 0.51 persen menjadi Rp 18.230 per liter. Tepung terigu juga mendapatkan kenaikan 0.69 persen menjadi Rp 10.230 per kilogram. Terakhir gula juga mendapatkan indeks kenaikan sebesar 0.28 persen menjadi Rp 17.880 per kilogram.
Hidangan dengan bahan sederhana : https://resephidangan.com/
Berikut adalah pembahasan mengenai berita bisnis terbaru hari ini, diharapkan kenaikan harga bahan pokok ini tidak terjadi terus menerus dan bisa kembali ke harga normalnya. Agar pembeli maupun pedagang tetap bisa mendapatkan keuntungan dan kemudahannya masing-masing. Nantikan pembahasan menariknya seputar dunia bisnis hanya di Moneywebsearch.com.
Artikel pilihan editor